Peran Work-Life Balance Terhadap Produktivitas Karyawan
Keywords:
Work-Life Balance, Produktivitas Karyawan, Fleksibilitas Kerja, Kepuasan Kerja, Dukungan OrganisasiAbstract
Penelitian ini bertujuan menganalisis peran Work-Life Balance (WLB) terhadap Produktivitas Karyawan melalui pendekatan mixed methods dengan desain kausal-eksplanatoris. Melibatkan 385 responden dari sektor teknologi, manufaktur, dan jasa keuangan, hasil regresi linier berganda menunjukkan WLB secara keseluruhan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas (β =0,612; R2=0,374). Analisis dimensi mengungkapkan bahwa fleksibilitas waktu kerja teridentifikasi sebagai dimensi WLB paling dominan yang memengaruhi produktivitas (β =0,398). Mekanisme kausalitas diperkuat oleh peran mediasi parsial dari Kepuasan Kerja (mengontribusi 39,7% dari total efek) dan peran moderasi dari Dukungan Organisasi, di mana dukungan yang tinggi secara signifikan memperkuat dampak positif WLB terhadap kinerja (β interaction=0,156). Temuan ini mendukung Teori Konservasi Sumber Daya (COR) dan Boundary Theory, memberikan implikasi praktis bahwa organisasi harus memprioritaskan fleksibilitas kerja dan dukungan manajerial yang kuat untuk mencapai produktivitas yang berkelanjutan.





