Dekonstruksi Profesionalisme Guru Melalui Praktik Pemanfaatan Prestasi Siswa Di Sekolah

Authors

  • Nur alfiah Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar Author
  • Dina Salvira UIN Mahmud Yunus Batusangkar Author
  • Muhammad Yahya UIN Mahmud Yunus Batusangkar Author

Keywords:

profesionalisme guru, prestasi siswa, dekonstruksi, etika pendidikan

Abstract

Konsep profeionalisme guru secara tradisiomal dipahami sebagai komitmen terhadap 
etika, penguasaan pedagogis, dan pengembangan siswa secara menyeluruh. Namun, dalam 
makna profeionalisme sering kali mengalami penyederhanaan, terutama ketika keberhasilan 
siswa digunakan sebagai sarana untuk membangun citra profeionalisme guru. Artikel ini 
bertujuan untuk menganalisis secara kritis praktik pemanfataan prestasi siswa oleh guru dalam 
upaya membangun legitimasi profesional, dengan mengadopsi  pendekatan teori dekonstruksi 
Derrida dalam konsep modal simbolik Bourdieu. Temuan peneliti menunjukkan adanya 
paradoks etis dalam praktik professionalisme, dimana guru mendorong untuk mengejar 
pengakuan dari institusi dengan menekankan hasil yangn terukur, tetapi berisiko mengabaikan 
nilai nilai Pendidikan yang sejati, seperti perhatian yang merata terhadap semua siswa dan 
membentuk karakter. Penelitian ini menekankan pentingnya mendefenisikan ulang 
profesionalisme sebagai etika relasional yang berlandaskan tanggung jawab dan kepedulian. 
Dengan membongkar struktur yang dominan, dihadapkan akan muncul pemahaman baru 
tentang profesionalisme guru yang lebih adil dan berorientasi pada jangka panjang. 

References

Bourdieu, P. (1990). The Logic of Practice (R. Nice, Trans.). Stanford University Press.

Derrida, J. (1978). Writing and Difference (A. Bass, Trans.). University of Chicago Press.

Draftman, M., & Liston, D. (1996). Teaching as the Practice of Wisdom. Jossey-Bass.

Hidayati, N., & Ismail, M. (2023). Dilema Profesionalisme Guru dalam Lingkungan

Kompetitif: Studi Kasus pada Sekolah Menengah Atas di Indonesia. Jurnal

Pendidikan dan Kebudayaan, 28(2), 215–230.

Jannah, R. (2020). Representasi Prestasi Siswa sebagai Alat Legitimasi Profesionalisme

Guru. Jurnal Sosiologi Pendidikan Indonesia, 3(1), 45–58.

Maulullidina, L., Sari, N., & Yunita, E. (2023). Persepsi Guru terhadap Profesionalisme

dalam Konteks Kinerja Siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Indonesia, 10(1), 75–88.

Praharani, D. (2007). Profesionalisme Guru dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan

Nasional. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran, 40(4), 121–134.

Priyono, A., & Arief, M. (2022). Pencitraan Profesional Guru melalui Prestasi Siswa: Studi

Kritik Praktik Pendidikan. Jurnal Etika Pendidikan, 6(2), 101–114.

Simanjuntak, B., & Naibaho, L. (2024). Analisis Kritis Profesionalisme Guru di Sekolah

Menengah: Perspektif Sosiologi Pendidikan. Jurnal Ilmu Pendidikan Sosial, 12(1),

31–46.

Wahyudi, A. (2020). Etika Relasi dan Tantangan Profesionalisme Guru dalam Perspektif

Dekonstruksi. Jurnal Filsafat Pendidikan, 9(2), 145–160.

Zed, M. (2004). Metode Penelitian Kepustakaan. Yayasan Obor Indonesia.

Downloads

Published

2025-08-16

How to Cite

Dekonstruksi Profesionalisme Guru Melalui Praktik Pemanfaatan Prestasi Siswa Di Sekolah. (2025). Quantum Edukatif: Jurnal Pendidikan Multidisiplin, 2(2), 55-59. https://synergizejournal.org/index.php/QE/article/view/165